Editansil Bisa Dihindari

ADA sebuah idiom dalam dunia seksologi: Pria itu selalu mau, tapi tidak selalu mampu. Dan, wanita selalu mampu tapi sering tidak mau. Untuk urusan ketahanan dalam permainan seks, lelaki kalah dibanding wanita. Wanita mampu melakukan hubungan selama ia mau. Pria? Perlu banyak latihan untuk bisa mengimbangi wanita.

Malah, pada sebagian pria selalu mengalami kekalahan pada setiap episode perjuangan mencapai puncak. Meski durasi perjuangan si wanita tidak lebih dari 5 menit. 

Mereka yang masuk dalam katagori ini digolongkan pada kelompok pria yang mengalami masalah ejakulasi premateur alias ejakulasi dini. Dalam bahasa populernya mengidap 'editansil' , ejakulasi dini tanpa hasil. 

Dalam hubungan pria dan wanita dewasa, editansil akan menjadi masalah yang serius. Laki-laki yang mengalami orgasme lebih awal mengakibatkan perempuan tidak mendapatkan puncak kenikmatan. 

Sebenarnya durasi berhubungan intim bukan suatu masalah asalkan si wanita mengalami orgasme terlebih dahulu atau bersamaan. Jika si perempuan dalam tempo 10 detik sudah mencapai orgasme, maka, minimal pria perlu mempertahankan diri hingga 15 detik untuk mencapai orgasme. Intinya, lady first.

Terkadang, masalah ini jarang dipahami dan disadari para lelaki. Tak jarang urusan ini bisa berujung pada masalah rumah tangga di luar urusan ranjang. 

Dalam berhubungan suami istri, kedua belah pihak harus sama-sama mendapatkan kepuasan. Pendidikan seks dasar haruslah dimengerti dan dipahami kedua pihak. Untuk menjaga keharmonisan hubungan, hindari egoisme menang sendiri tanpa memikirkan keinginan pasangan. 

Ejakulasi dini atau si pria lebih dulu mencapai orgasme dalam setiap menjalankan hubungan sebenarnya bisa diatasi. Dengan latihan yang berkala durasi ketahanan pria bisa ditingkatkan.

Berikut beberapa langkah mengatasi dan mencegah ejakulasi dini :

1. Konsentrasi. Arahkan pikiran anda pada sesuatu yang tidak ada sangkut pautnya dengan sex saat berhubungan badan. Bisa juga sambil memikirkan yang Anda tidak sukai. Hal ini akan mengurangi rangsangan yang diterima oleh suami.

2. Kurangi Sensitifitas. Gunakan kondom, cream atau alat bantu seks lainnya yang dapat mengurangi rangsangan yang diterima milik pria. Jika perlu gunakan kondom yang lebih tebal. Semakin tebal, rangsangan yang diterima juga relatif kecil.

3. Teknik Cabut. Ketika mendekati puncak, cabutlah. Tahan beberapa waktu hingga kondisi kembali normal. Setelah itu lakukan penetrasi lagi. Teknik ini memerlukan peran serta si wanita agar berhasil dengan baik.

4. Posisi Tepat. Carilah posisi dalam hubungan intim yang biasanya membuat Anda bisa menikmatinya dalam waktu lama. Pakailah posisi tersebut di awal permainan. Dan biarkan pasangan Anda mencapai puncak lebih dahulu.

5. Konsultasi Lebih Lanjut. Jika tips dan langkah-langkah di atas belum mampu membantu meningkatkan durasi ketahanan daya tempur , Anda memerlukan terapi yang lebih serius. Hubungi dokter atau mereka yang menurut Anda ahli di bidang pengobatan masalah seksual (ejakulasi dini) untuk mendapatkan terapi lebih lanjut. Hindari penggunaan obat kuat secara sembarangan. Kondisi dan daya tahan tubuh setiap manusia berbeda. Belum tentu obat "A " yang hebat untuk teman Anda, akan hebat pula bagi Anda. (jongjava.com/berbagai sumber/rsd)